Kasur merupakan salah satu furnitur rumah yang bisa dibilang harganya cukup tinggi. Investasi kasur yang berkualitas tidak hanya agar waktu istirahat Anda lebih berkualitas, namun juga dapat menjaga postur tubuh dan kesehatan tulang belakang.
Demi menjaga kasur yang harganya cukup mahal, penting sekali merawat furnitur satu ini dengan benar. Namun, tidak banyak orang yang sadar melakukan kebiasaan buruk yang dapat merusak kasur.
Berikut adalah kebiasaan-kebiasaan buruk yang harus dihindari agar kasur tahan lama.
Memutar Balik Kasur
Sepertinya kebiasaan untuk memutar balik kasur harus dihentikan agar tetap membuat permukaan kasur tetap rata dan seimbang. Seiring berkembangnya zaman, kasur dengan per ganda sudah tidak lagi diproduksi. Jika tetap ingin membuat permukaan kasur seimbang, cukup digeser 180 derajat setiap satu bulan sekali.
Tidak Memakai Lapisan Kasur
Jika tidak melapisi kasur dengan lapisan pelindung, maka kasur akan lebih cepat rusak karena debu, lembap, dan faktor lainnya. Jadi sangatlah penting memakai lapisan pelindung karena saat ini banyak produsen kasur yang menciptakan lapisan pelindung yang lebih nyaman.
Jangan lupa cuci lapisan pelindung setidaknya dua hingga tingga kali dalam setahun agar tetap bersih.
Berdiri dan Melompat di Atas Kasur
Perlu diketahui bahwa kasur didesain tidak untuk diinjak berulang kali karena tekanan yang tinggi dapat merusak per dalam spring bed. Namun, anak-anak seringkali berlompatan di atas kasur seperti bermain trampolin. Bahkan bisa jadi Anda sendiri sering berdiri di atas kasur ketika akan memasang hiasan dinding.
Memakai Sprei Gantung
Ujung kain pada sprei yang menggantung dan menutupi hingga kaki kasur memberi kesan feminin pada kamar tidur. Namun dibalik hal itu, kain yang menggantung mengundang debu, rambut hewan peliharaan, dan hama yang dengan mudah merambat ke atas kasur.
Membiarkan Hewan Peliharaan Berada di Bawah Kasur
Walaupun terlihat hangat dan nyaman, namun membiarkan hewan berada di bawah kasur berarti membiarkan bulu hewan menempel di bawah kasur dan akan menimbulkan bau yang tak enak. Selain itu, kuku tajam pada hewan dapat merusak kain tipis pelindung kasur.
Tidak Membersihkan Kasur
Sama halnya dengan furnitur yang ada di rumah, kasur juga membutuhkan pembersihan secara rutin setidaknya dua kali setahun. Bersihkan kasur dengan penyedot debu secara menyeluruh hingga di sela-sela jahitan yang menjadi tempat persembunyian kutu busuk.
Jika perlu, taburkan sedikit baking soda ke atas permukaan kasur sebelum proses penyedotan untuk menghilangkan bau tidak enak.
Selain menggunakan penyedot debu, cara efektif untuk membersihkan kasur dari bau dan kelembapan adalah dengan menjemurnya di bawah sinar matahari.
Membiarkan Noda Kering
Ada banyak sekali kejadian tak terduga yang dapat membuat kasur terkena noda, seperti ompol si kecil hingga minuman yang tidak sengaja tumpah. Apapun itu, cairan tidak dapat meresap dengan baik di dalam kasur. Maka dari itu, jika ada cairan yang tumpah segera ganti seprai dan gunakan kain handuk untuk meresap cairan tersebut.
Jika perlu, gunakan cairan pembersih untuk menghilangkan noda dan bau tidak enak. Lalu keringkan dengan kipas, pengering rambut, atau dijemur di bawah sinar matahari.
Dari penjelasan di atas, disimpulkan bahwa agar mendapatkan tidur yang optimal juga perlu untuk merawat kasur yang dimiliki. Sebagai salah satu distributor kasur yang ada di Surabaya,
SP Gallery menghadirkan berbagai
merek spring bed mulai dari
Florence,
Comforta,
King Koil,
Serta,
Therapedic, dan lain-lain.