Bagi orang dewasa, dapat tidur siang menjadi sebuah keistimewaan. Tetapi terkadang keinginan untuk tidur siang sangat sulit untuk direalisasikan, apalagi saat akhir pekan.

Aktivitas yang padat membuat tidur siang menjadi terlewatkan. Padahal, manfaat tidur siang sangat beragam, mulai dari memulihkan energi tubuh hingga meningkatkan konsentrasi. Akan tetapi, untuk mendapat tidur siang yang berkualitas harus dilakukan dengan cara yang benar.

Tidur siang yang cukup tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, namun juga mental. Untuk mendapatkan hal tersebut, disarankan untuk tidur tidak terlalu lama dan memilih waktu yang tepat.

Berikut adalah beberapa manfaat tidur siang yang baik untuk kesehatan tubuh, antara lain:

Meningkatkan memori otak dan daya ingat

Sebuah studi yang didanai oleh NASA terhadap para astronot mengungkapkan bahwa tidur siang 2 ½ jam dapat meningkatkan kinerja memori kerja. Memori kerja melibatkan pemusatan perhatian pada satu tugas dengan menahan tugas yang lain dalam memori, sehingga memori kerja yang buruk dapat mengakibatkan kesalahan.

Manfaat tidur siang juga baik untuk menambah energi dan kinerja otak. Suatu riset juga mengatakan bahwa rutin tidur siang dapat bermanfaat untuk menambah daya ingat dan kemampuan untuk mengolah informasi atau mempelajari hal-hal baru.

Maka dari itu, jika ingin mempelajari atau menghafal sebuah materi sebaiknya dilakukan setelah tidur siang. Hal ini dapat membuat fokus dan mudah mengingat. Tidur siang dipercaya baik untuk mencegah pikun.

Memperbaiki suasana hati

Tidur siang juga baik untuk memperbaiki suasana hati. Jika merasa stress, cemas atau gelisah cobalah untuk melakukan relaksasi dengan tidur siang sejenak.

Saat stress sudah terkendali, Anda juga akan merasa lebih santai dan suasana hati menjadi lebih baik. Hal ini dapat mengurangi risiko terkena gangguan mental, seperti depresi.

Menurunkan tekanan darah

Selain merokok dan mengonsumsi makanan yang banyak mengandung garam, stress dan kelelahan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya hipertensi.

Tidur siang diketahui dapat menurunkan tekanan darah dan menjaga tekanan darah tetap stabil. Sebuah riset menyebutkan bahwa rutin tidur siang dan tidur malam yang cukup memiliki risiko lebih rendah dari hipertensi.

Hal ini diduga karena tidur siang dapat mengurangi hormon stress kostirol, yakni salah satu hormon yang dapat menyebabkan tekanan darah meningkat.

Menambah jam tidur

Sebagian orang mungkin bekerja dengan sistem shift atau jadwal bergantian, sehingga kurang tidur pada malam hari. Untuk mencukupi waktu tidur tersebut, tidur siang dapat menjadi solusi yang baik.

Bagi orang yang sulit tidur pada malam hari karena kesibukan tertentu, pembagian waktu tidur menjadi 1 – 1,5 jam pada siang hari dan sekitar 6 jam pada malam hari dapat menjadi solusi. Pola tidur ini biasa disebut dengan tidur bifasik.

Kondisi yang tidak dianjurkan untuk tidur siang

Beberapa orang yang susah tidur siang karena harus menyelesaikan pekerjaan dan memiliki aktivitas yang padat. Selain itu, penderita kondisi medis tertentu juga tidak dianjurkan untuk tidur siang karena dapat memperburuk gejala yang dialami. Beberapa kondisi yang dimaksud, antara lain:

Gangguan tidur

Bagi beberapa orang, tidur siang yang singkat umumnya tidak akan mempengaruhi kualitas atau jam tidur pada malam hari. Akan tetapi, hal ini dapat menjadi masalah bagi para penderita insomnia.

Tidur siang terlalu lama atau sering justru dapat mengganggu waktu tidur malam, sehingga penderita insomnia tidak dianjurkan untuk tidur siang.

Inersia tidur

Inersia tidur merupakan gangguan tidur yang membuat seseorang merasa pusing dan linglung setelah bangun tidur. Dikarenakan hal tersebut dapat mengganggu kenyamanan saat beraktivitas, seseorang dengan inersia tidak dianjurkan untuk tidur siang.

Tips tidur siang yang cukup dan efektif

Perlu diketahui bahwa tidak semua orang dapat merasa nyaman saat tidur siang. Sebagian orang merasa bahwa tidur siang dapat membuat tidur malam menjadi lebih susah, sedangkan sebagian lainnya tidak terbiasa dengan tidur siang.

Jika Anda merasakan lelah pada siang hari dan ingin memanfaatkan jam istirahat untuk tidur siang, dapat mencoba beberapa tips di bawah ini, seperti:

Perhatikan waktu tidur

Sebaiknya tidur siang tidak terlalu lama, agar dapat merasa lebih semangat dan bertenaga saat bangun tidur. Waktu yang disarankan untuk tidur siang sekitar 15 – 20 menit.

Tidur siang yang terlalu lama justru dapat membuat semakin mengantuk, kurang fokus, dan berisiko mengganggu tidur pada malam hari.

Setting alarm

Agar dapat bangun tepat waktu saat tidur siang, coba pasang alarm. Sesuaikan jam tidur siang dengan tidak melewati batas waktu yang dianjurkan.

Buat perencaan

Menunda tidur siang saat mulai terasa kantuk dapat menimbulkan rasa gelisah, tidak nyaman, dan bahkan membahayakan diri sendiri, seperti saat berkendara. Maka dari itu, agar lebih nyaman dan aman, buat perencanaan jadwal tidur siang yang teratur sesuai dengan aktivitas.

Hindari kafein

Kafein memiliki efek stimulan yang dapat membuat tetap terjaga dan sulit tidur. Umumnya, efek ini muncul sekitar 30 menit setelah mengonsumsi minuman berkafein. Maka dari itu, sebaiknya menghindari konsumsi kafein jika ingin tidur siang.

Pilih waktu yang tepat

Waktu yang tepat untuk tidur siang adalah sekitar jam 2 – 3 siang. Kemungkinan saat itu mulai terasa kantuk setelah makan siang. Jika ingin tidur siang, sebaiknya tunggu hingga 1 jam setelah makan siang.

Jika kondisi memungkinkan, tidak ada salahnya memanfaatkan waktu tidur siang. Akan tetapi, ingat untuk tidak tidur siang terlalu lama atau memaksakannya disaat sedang ada kesibukan tertentu.

Pendapat penulis

Tidur siang yang cukup tidak hanya baik untuk kesehatan fisik, namun juga mental. Untuk mendapatkan tidur siang yang berkualitas, disarankan untuk tidak tidur terlalu lama dan memilih waktu yang tepat, serta pemilihan kasur yang pastinya nyaman dan bagus. SP Gallery sebagai distributor spring bed terbaik menawarkan berbagai merek spring bed, seperti Spring Air, Slumberland, Florence, dan lain-lain.   
Send Message